PURBALINGGA
– Memiliki bandara komersil di daerah sendiri? Mengapa tidak? Hal itu
merupakan impian besar bagi setiap daerah. Karena dengan adanya
bandara komersil maka akses perjalanan akan semakin mudah. Selain
itu, laju pertumbuhan ekonomi pun akan membaik. Termasuk Purbalingga
yang sedang mengharapkan terwujudnya bandara komersil di Wirasaba.
Bupati
Purbalingga terpilih, H. Tasdi, SH. MM, juga menanggapi dengan
positif atas 'Lampu Hijau' dari Kementrian Perhubungan (Kemenhub)
mengenai Komersialisasi Bandara Wirasaba, Desa Wirasaba, Kecamatan
Bukateja.
Foto bisnis.com
“Sesuai
target pembangunan harus segera dilakukan. Kemenhub sudah mendukung,
Gubernur (Ganjar Pranowo-red) juga sudah mendukung. Tinggal
dilaksanakan saja,” katanya menanggapi rencana komersialisasi
Bandara Wirasaba, Rabu (20/1).
Dia
juga menjelaskan disetujuinya pengembangan bandara tersebut menjadi
bandara komersial merupakan proses yang panjang. Diawali di masa
kepemimpinan Bupati Triyono Budi Sasongko yang bertahap hingga saat
ini.
Kemudian,
dia bersama Wabup terpilih, Dyah Hayuning Pratiwi, SE Econ (Tiwi)
juga duduk satu meja dengan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo dan
Menteri Perhubungan, Ignatius Jonan, dalam forum Rakernas PDIP di
Jakarta pekan lalu. Dalam kesempatan itu mereka mendesak kepada
Menhub agar izin untuk komersialisasi Bandara Wirasaba bisa segera
diberikan. Hal tersebut didasarkan karena Presiden Jokowi juga sudah
merencanakan pengembangan 15 bandara baru.
Pemkab
Purbalingga bersama sejumlah pemerintah kabupaten tetangga menurutnya
sudah berproses lama untuk menjadikan Wirasaba menjadi bandara
komersial.
“Usulan
kami yang didukung Gubernur Jateng ternyata disetujui oleh Menhub,”
ujarnya.
Tasdi
menegaskan setelah dirinya dilantik nanti, tahapan pembangunan
Wirasaba menjadi bandara komersial akan menjadi prioritas utama.
Menurutnya, akan banyak manfaat yang diperoleh jika Wirasaba bisa
menjadi bandara komersial.
“Tentu
ekonomi di wilayah Jateng selatan akan menjadi berkembang,”
lanjutnya.
Untuk
dana pembangunan tentu akan dibicarakan dengan pemerintah kabupaten
sekitar. Tasdi optimistis dengan dukungan tersebut ditambah bantuan
dari Pemprov Jateng, komersialisasi Bandara Wirasaba akan segera
terealisir.
“Soal
target bahwa menjelang musim mudik lebaran nanti Wirasaba sudah bisa
dibuka itu harus bisa terlaksana. Minimal untuk pesawat kecil
terlebih dahulu,” tuturnya.
Dalam
kesempatan terpisah, Ketua DPRD Purbalingga, Tongat, SH, mengatakan
pihaknya sudah mengalokasikan anggaran untuk pengembangan Bandara
Wirasaba. Dana cadangan kerjasama bandara Wirasaba telah dianggarkan
dalam anggaran perubahan 2015 sebesar Rp 15 miliar. Dana tersebut
diambilkan dari dana rencana pengeluaran pembiayaan sebesar Rp 34
miliar.
“DPRD
akan mensuport rencana tersebut,” tegasnya.
Semoga
segera bisa diwujudkan, ya, Lur.. Purbalingga due bandara komersil,
li pada seneng...
(Kabare Bralink/RB)
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !